Selamat Bertambah Usia, Pak!
Waktu memang terus merambat maju, tak pernah pelan, namun juga tak pernah cepat. Ia seperti berderap sesuai dengan kodrat edarnya.
Sementara kesenangan dunialah yang membuat waktu terasa lambat, dan orang-orang tercinta yang mulai menua, malahan membuat waktu terasa begitu cepat.
Jika manusia sejatinya tercipta untuk melayani dan menggantikan. Potret ini seakan mengiyakan hal itu semua.
Selamat bertambah usia, Pak. Tetap menjadi penjelajah dan kersot (kerabat soto) sejati.
Suatu hari nanti, kan, kujajakan soto Selan atau bahkan pork ribs yang terkenal enak dan mahal itu.
Saranghaeyo!
Komentar
Posting Komentar